Luigy Maurizka Yasmine

Ini kabar baik bagi penggemar Harry Potter. Penulis buku Harry Potter, JK Rowling mengatakan tidak tertutup kemungkinan akan mengeluarkan seri baru Harry Potter.

LEGEND OF THE GUARDIANS: THE OWIS OF GA'HOLLE
Sutradara         : Zack Snyder
Pengisi Suara   : Jim Sturgess, Ryan Kwanten, Helen Mirren
Produksi          : Warner Bross. Pictures, 2010


Ada film animasi yang mengangkat binatang sebagai tokoh utamanya lagi, nih!
Kali ini yang menjadi bintangnya adalah kaum burung hantu. Seperti apa kisah burung yang bisa melihat dalam gelap ini?

MENCARI PARA GUARDIANS
Alkisah hiduplah seekor burung hantu bernama Soren (Jim Stuergess). Soren terpakau banget dengan kisah para ksatria Guardians dari Ga'Holle yan pernah di ceritakan oleh ayahnya . Menurut legenda yang ada, para ksatria itu telah berjuang dengan gagah berani melawan kaum jahat Pure Ones.
Kekaguman  Soren terhadap para Guardians membuat ia di olok-olok oleh kakaknya, Kludd (Ryan Kwanten). Tentu saja hal itu membuat Soren jadi sedih. Apalagi kepiawaian Kludd dalam terbang dan berburu membuat dia lebih dianakemaskan oleh keluarganya.
Sayangnya, Kludd jugalah yang membuat mereka terperangkap di sebuah tempat bernama St.Aggies. Di tempat itu semua orang dicuci otak agar menjadi tentara yang jahat. Syukurlah Soren berhasil kabur dari tempat yang berkedok sebagai panti asuhan itu.
Kini, Soren bertekad untuk mencari para Guardians menolong yang lain yang masih terkurung di St.Aggies. Berhasilkah Soren mencari para Guardians yang konon hanya sebuah legenda?

NAMANYA SUSAH
Film yang di angkat dari buku seri Guardians of Ga'Holle karya Kathryn Lasky ini ternyata harus memakai judul yang tidak sama dengan bukunya. Menurut sang sutradara, Zack Snyder, hal itu dilakukan karena banyak orang yang salah mengucap judulnya dengan benar.
"Saat saya tahu banyak orang yang susah mengucapkan Guardians of Ga'Holle, langsung saya putuskan untuk mengganti saja judulnya. Banyak yang membaca Ga'Holle sebagai'ghoul'. Padahal seharusnya 'gahul', bukan 'ghoul'. Lagi pula di film ini saya mendepankan perjalanan Soren untuk mengetahui apakah para Guardians itu sebenarnya ada atau tidak. Jadi judul Legend of the Guardians: The Owis of Ga'Holle sepertinya tepat untuk film ini," jelas cowok yang juga pernah menyutradarai film 300 dan Watchmen ini.

sumber: Majalah GADIS no. 25 XXXVII 2010

Liputan6.com, Springfiled: Pembakaran Alquran yang sebelumnya akan dilakukan oleh pendeta dari Florida Terry Jones, pada peringatan tragedi 11 September, urung dilaksanakan karena mendapatkan kecaman dari berbagai pihak. Namun ternyata oleh pendeta Bob Old dan Danny Allen. Mereka membakar Alquran di halaman belakang sebuah rumah di Springfileld, Amerika Serikat, Sabtu (11/9) silam.




Bob Old dan rekannya Danny Allen berdiri bersama di halaman belakang rumah tua. Mereka menyebut tindakan itu sebagai panggilan dari Tuhan. Mereka membakar dua salinan Quran dan satu teks Islam lainnya di depan segelintir orang, yang sebagian besar dari media.



Seperti dilansir Detroit News, ternyata pembakaran Alquran juga terjadi di Michigan. Sebuah Alquran dibakar di depan pusat ajaran Islam di kota tersebut.



Ryanne Nason, seorang cendekiawan Amerika Serikat, seperti dilansir sebuah koran lokal Mainecampus, Kamis (15/9), menyebut bahwa pembakaran yang dilakukan oleh sejumlah orang sangat menyedihkan dan memalukan. Di AS, negara yang dibentuk pada keyakinan kebebasan beragama, setiap orang diberikan hak untuk mempraktikkan agama yang mereka yakini, seperti Yudaisme, Islam, Kristen, atau tidak menganut agama sama sekali. Dengan membakar Alquran atau kitab suci agama lain, bayangan seluruh bangsa lain membuat AS adalah negara tanpa kelas dan tidak etis.



Sungguh ironis bahwa Terry Jones atau Bob Old merasa memiliki perlindungan berdasarkan amandemen pertama untuk membakar kitab suci agama lain yang ia tidak percaya. Padahal semua muslim di AS dilindungi oleh undang-undang konstitusional yang sama. Hal ini akan memeberikan cela pada reputasi Amerika.



Menurut Ryanne, orang beragama menggunakan moral yang kuat dan nilai-nilai, namun sekarang orang mendiskreditkan keyakinan mereka karena bersifat menghakimi dan intoleransi. Salah satu dari banyak alasan mengapa kita memiliki pasukan di Irak dan Afghanistan adalah untuk melawan penindasan dan penganiayaan agama terhadap penduduk negara di negara tersebut. Namun, saat ini ternyata warga negara Amerika sendiri yang melecehkan agama lain.



Di Chicago, Mohammed Kaiseruddin, Dewan Direksi Pusat Ajaran Islam memberikan gambaran terhadap pembakaran Alquran yang sangat berbeda dengan nilai-nilai yang dianutnya. Ia mengatakan kepada Huffington Post hari ini, "Kami merasa seperti kita sudah menjadi korban. Ketika kami memegang Alquran, kami memperlakukannya dengan sangat hormat. Kami tidak pernah menaruh salinan Alquran di lantai. Sejak kecil, kami selalu mengingatkan anak-anak untuk menghormati kitab suci ini. Kami juga mengajarkan kepada mereka ketika selesai membaca Alquran, mereka menutup dan menciumnya, lalu menyimpannya". (Huffington Post/Mainecampus/Detroitnews/DES/IAN)



sumber: http://id.news.yahoo.com/lptn/20100916/twl-pembakaran-alquran-ternyata-jadi-dil-deaf2f6.html

YOKOHAMA, KOMPAS.com — GT-R adalah simbol kehebatan Nissan di arena mobil sport. Mobil ini banyak pengemarnya dan penampilannya dinilai seksi! Namun, masalah baru yang dihadapi—juga dialami produsen lain, termasuk spesialis supersport car—adalah regulasi gas buang yang semakin ketat. Akibatnya, upaya untuk membuat mobil tersebut semakin kencang mendapat kendala.

Oleh karena itu, muncul spekulasi bahwa Nissan GT-R generasi mendatang akan menjadi mobil hibrida atau 100 persen listrik. Bahkan, ketika Chief Operating Officer (COO) Nissan Toshiyuki Shiga diwawancarai Autocar Inggris, ia tidak menampik jika GT-R generasi mendatang kemungkinan menjadi mobil listrik murni.

"Pasar terus berubah dan harus menjadi semakin ramah terhadap lingkungan. Jadi, kemungkinan kendaraan listrik murni menjadi mobil sport bisa saja. Kami telah mengembangkan Infiniti hibrida," komentar Toshiyuki.

Pada akhir tahun ini, Nissan berencana memperkenalkan GT-R dengan mesin V6 3,8 liter turbo-ganda yang mampu mendongkrak tenaga mesin mencapai 530 PS. Namun, para pengamat memperkirakan, Nissan akan menghadapi masalah karena regulasi emisi semakin ketat, terutama untuk pasar Eropa.

Sementara itu, para produsen telah mengubah konsep mobil sport mereka untuk memenuhi standar emisi. Honda, misalnya, telah menjadikan CR-Z sebagai mobil hibrida. Porsche membuat 911 Hybrid yang digunakan untuk balap ketahanan 24 jam. Audi mempersiapkan e-Tron. Sementara itu, Mercedes-Benz juga tak mau kalah memperkenalkan SLS AMG gulwing E-CELL bertenaga listrik.